ANALISIS TURBULENCE PADA WING TIP DENGAN VARIASI WINGLET PADA AIRFOIL NACA 2412
Keywords:
Aliran turbulensi, Ujung sayap, Winglet, Hambatan, Pusaran, Dinamika Fluida Komputasi (CFD)Abstract
Penelitian ini menganalisis pengaruh variasi winglet terhadap aliran turbulensi di sekitar ujung sayap menggunakan airfoil NACA 2412. Simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) digunakan untuk mengevaluasi performa aerodinamis sayap dengan dan tanpa winglet, khususnya pada sudut serang yang berbeda. Hasil menunjukkan bahwa sayap tanpa winglet menghasilkan gaya angkat terendah sebesar 2.492788 pada sudut serang 0° dan tertinggi sebesar 5.822195 pada 15°. Sebaliknya, sayap dengan winglet menunjukkan gaya angkat terendah sebesar 2.495922 pada 0° dan tertinggi sebesar 5.716398 pada 15°, terjadi pada sudut cant 60°. Perbandingan gaya hambat menunjukkan sayap tanpa winglet memiliki gaya hambat terendah sebesar 0.634936 pada sudut serang 30°, dan tertinggi sebesar 2.111957 pada cant 45° dengan sudut serang 15°. Penggunaan winglet secara signifikan mengurangi pembentukan vorteks di ujung sayap dan menurunkan gaya hambat, terutama pada sudut serang yang lebih tinggi. Temuan ini menekankan pentingnya desain winglet yang tepat untuk meningkatkan efisiensi aerodinamis dan mengurangi konsumsi bahan bakar pesawat.